Rapat Sosialisasi Kebijakan Dana Alokasi Khusus Tahun 2022

Gubernurnews–Kepala Bapppeda Provinsi Gorontalo secara resmi membuka Rapat Sosialisasi Kebijakan Dana Alokasi Khusus Tahun 2022, yang turut mengundang beberapa Narasumber dari unsur Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan, Ditjen Bina Pengembangan Daerah, Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Gorontalo, Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Gorontalo, serta beberapa instansi terkait yang turut hadir adalam acara tersebut yang bertempat di Ballroom Grand Quality Hotel, Senin (7/6/2021)

Menurut Kepala Bapppeda Provinsi Gorontalo, Budiyanto Sidki, S.Sos, M.Si Alokasi DAK harus lebih focus dan selected sehingga lebih konkret dan signifikan , serta diarahkan untuk mendukung Prioritas National, Major Project dan mendukung prioritas daerah. Selain itu pendanaan DAK harus disinergikan dengan sumber-sumber pendanaan lainnya dalam mencapai sasaran pembangunan, termasuk memperkuat konsolidasi antara Bapppeda dan OPD Pengusulan dalam Perencanaan DAK 2022, mulai dari Pengisian Data Teknis, Subtansi usulan dan kesesuaiannya dengan kebutuhan daerah.

Sementara itu Direktur Dekonsentrasi, Tugas Pembantu dan Kerja Sama, Dr. Prabawa Eka Soesanta, S.Sos, M.Si dalam arahannya menyampaikan kedudukan GWPP selaku kepala daerah bertugas dalam pelaksanaan pembinaan dan pengawasan terhadap menjadi urusan pemerintahan yang kewenangan daerah kabupaten/kota seperti yang tertuang pada pasal 1 Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2018.

Lebih lanjut direktur menjelaskan bahwa Dekonsentrasi GWPP memiliki beberapa uraian tugas yaitu Monitoring dan evaluasi kerjsama yang dilaksanakan daerah kabupaten/kota dala satu provinsi, mengevaluasi Laporan Penyelenggaran Pemerintahan Daerah (ELPPD) daerah kabupaten/kota, memberikan rekomendasi atas usulan DAK kabupaten/kota di wilayah provinsi, pengawasan terhadap Peraturan Daerah kabupaten/kota, serta koordinasi dan sinergi , pembinaan serta pengawasan pelaksanaan pembangunan yang difokuskan pada pemenuhan SPM dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

Selain itu diharapkan agar kegiatan hari ini dapat segera ditindaklanjuti dengan memberikan rekomendasi kepada pemerintah pusat atas usulan DAK pada daerah Kabupaten/kota diwilayahnya. Diharapkan dengan optimalisasi usulan DAK dapat menjadi input pembangunan yang efektif didaerah yang secara agregat akan bermuara pada perbaikan kinerja pembangunan nasional secara keseluruhan.