Jakarta – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Pusat aktif terlibat membantu Pemerintah mengurangi beban masyarakat terdampak Pandemi Covid-19 dan mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan 5M serta mengedukasi ibu hamil dan anak usia 12 tahun untuk vaksinasi Covid-19.
“Selama PPKM, medio Agustus-September 2021, TP PKK Pusat telah menyalurkan 10 ribu paket sembako di sejumlah daerah di Indonesia,” ungkap Ketua Umum TP PKK Pusat Ny. Tri Tito Karnavian dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/9/2021).
Ditambahkan Tri Tito, penyaluran bantuan TP PKK Pusat bagi masyarakat yang membutuhkan karena terdampak Pandemi Covid-19 diantaranya tersebar di Palembang sebanyak 4 ribu paket sembako, 2 ribu paket disebar ke Anyer, Bogor, dan Jabodetabek. Kemudian sebanyak 2 ribu paket sembako ke Kabupaten Sukabumi dan 2 ribu paket ke Kota Sukabumi.
“Pandemi Covid-19 berdampak terhadap penurunan perekonomian masyarakat. Dibutuhkan gotong royong untuk saling bahu membahu dengan kepedulian sosial. Karena itu TP PKK Pusat hadir kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama ibu hamil, bayi, lansia dan disabilitas,” pungkas Tri.
Keterlibatan PKK dalam penanganan pandemi Covid-19 sesuai Rencana Induk dan Strategi Gerakan PKK tahun 2021-2024 yang disusun dalam Rakernas TP PKK, 8-10 Maret 2021. Penanganan Pandemi covid 19, penurunan angka stunting dan penguatan ekonomi masyarakat menjadi isu utama dalam gerakan besar yang akan diimplementasikan melalui 10 program pokok PKK ke depan.
PKK sebagai Mitra kerja pemerintah yang hadir hingga lingkungan keluarga diharapkan mampu berperan memutus mata rantai penyebaran Covid -19 melalui penerapan perilaku hidup bersih dan sehat.
Selain itu, organisasi pemberdayaan masyarakat ini juga diharapkan berpartisipasi mensosialisasikan vaksin aman dan halal kepada masyarakat.