Jakarta – Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo mengapresiasi pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Mesuji, Kabupaten Tana Toraja, dan Kabupaten Mukomuko yang berlangsung pada Senin (1/11/2021). Apresiasi tersebut diberikan karena pelaksaan Pilkades di tiga kabupaten itu dinilai telah menerapkan protokol kesehatan.
Tak hanya itu, apresiasi juga diberikan kepada unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di tiga kabupaten tersebut atas koordinasi dalam menyukseskan pesta demokrasi tingkat desa tersebut. “Harapannya, pelaksanaan Pilkades Serentak di Kabupaten Mesuji, Tana Toraja, dan Mukomuko tidak menciptakan klaster baru dalam penyebaran Covid-19 di daerah, mendapatkan para pemimpin desa yang amanah dan profesional dalam mendukung tugas-tugas pemimpin daerah,” harap Yusharto saat memantau pelaksanaan Pilkades di tiga kabupaten tersebut secara virtual, Senin (1/11/2021).
Tim pemantau daerah di desa sampel masing-masing kabupaten melaporkan, protokol kesehatan sudah diterapkan secara ketat dengan menyediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan sarung tangan sekali pakai. Selain itu, jam kedatangan para pemilih juga dibagi, dan disediakan bilik khusus bagi pemilih yang suhu tubuhnya di atas 37,3 derajat Celcius.
Selain itu, ketiga kabupaten tersebut telah menerbitkan peraturan daerah terkait pelaksanaan Pilkades Serentak, yang sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 72 Tahun 2020 tentang Perubahan Kedua Atas Permendagri Nomor 112 Tahun 2015 tentang Pilkades. Selain itu, peraturan daerah juga disesuaikan dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 141/6698/ SJ mengenai jumlah maksimal pemilih pada masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 500 Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Sementara itu, berdasarakan pantauan, ketiga kabupaten tersebut menggelar Pilkades dengan kondisi yang beragam. Misalnya, Kabupaten Mesuji yang menggelar Pilkades di 27 desa yang tersebar di 7 kecamatan. Gelaran tersebut diikuti oleh 163 calon kepala desa (Cakades), yang terdiri dari 155 laki-laki dan 8 perempuan, dengan jumlah pemilih sebanyak 76.780 orang yang tersebar di 181 TPS.
Sedangkan di Kabupaten Tana Toraja, Pilkades diselenggarakan di 48 desa yang terdapat di 18 kecamatan. Ajang ini diikuti oleh 152 Cakades yang terdiri dari 142 laki-laki dan 10 perempuan, dengan jumlah DPT sebanyak 56.228 orang yang tersebar di 138 TPS.
Adapun Kabupaten Mukomuko melaksakan Pilkades di 47 desa yang berada di 14 kecamatan. Kegiatan ini diikuti oleh 159 Cakades, yang terdiri dari 148 laki-laki dan 11 perempuan, dengan jumlah pemilih sebanyak 44.263 orang yang tersebar di 137 TPS.